Dari Cilegon untuk Sumatera: Kisah Dedikasi Relawan PMI dalam Aksi Kemanusiaan

Peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Relawan PMI pada 26 Desember 2025 menjadi momentum penting untuk meneguhkan semangat kemanusiaan dengan tema “Solidaritas Relawan, Memperkuat Aksi Lokal”. Tema ini tercermin nyata dalam kiprah relawan PMI Kota Cilegon yang terlibat langsung dalam Operasi Tanggap Darurat Bencana (TDB) di wilayah Sumatera.

Salah satu relawan tersebut adalah Dedi Ali Yusuf, yang menjalankan tugas pelayanan WASH (Water, Sanitation and Hygiene) di Kabupaten Aceh Timur selama 28 hari, terhitung sejak 3 hingga 30 Desember 2025. Bersama relawan lintas daerah dan masyarakat setempat, Dedi terlibat dalam penyediaan air bersih, dukungan sanitasi darurat, serta edukasi perilaku hidup bersih dan sehat.

“Air bersih adalah kebutuhan paling mendasar bagi masyarakat terdampak bencana. Melalui layanan WASH, kami berupaya memastikan warga tetap memiliki akses air bersih dan memahami pentingnya menjaga kesehatan lingkungan. Solidaritas antarrelawan dan dukungan masyarakat lokal menjadi kekuatan utama kami di lapangan,” ujar Dedi Ali Yusuf.

Di lokasi berbeda, Ikbal Kamil, relawan PMI Kota Cilegon, tergabung dalam Tim Kesehatan pada Operasi TDB di Kabupaten Pasaman Barat, Sumatera Barat, dengan masa penugasan mulai 20 Desember 2025 hingga 4 Januari 2026. Ikbal memberikan pelayanan kesehatan dasar, pemeriksaan kondisi kesehatan masyarakat, serta penanganan awal bagi warga terdampak bencana, sekaligus mendukung layanan kesehatan lokal yang terdampak.

“Dalam situasi darurat, kehadiran relawan kesehatan bukan hanya soal pengobatan, tetapi juga memberikan rasa aman dan harapan bagi masyarakat. Kami bekerja bersama tenaga kesehatan setempat agar layanan tetap berjalan dan dapat menjangkau warga yang membutuhkan,” tutur Ikbal Kamil.

Kisah pengabdian Dedi dan Ikbal menjadi wujud nyata semangat solidaritas relawan dalam memperkuat aksi lokal di tengah situasi bencana. Pada momentum HUT Relawan PMI 2025 ini, PMI Kota Cilegon menyampaikan apresiasi dan terima kasih setinggi-tingginya kepada seluruh relawan yang terus hadir, bekerja bersama masyarakat, dan mengabdikan diri bagi kemanusiaan.*